Sabtu, 27 Desember 2008

Lagi di Yanbu-Sabic nih


Rekan kita satu ini lulus dari ASC sekitar awal tahun 2008, juga mengawali eksodus orang orang Instrument ASC alias laku keras..., doi menuju Yanbu-Sabic yang lokasinya di YAnbu Saudi Arabia,,,nama lengkapnya J Mahmud Sri Purwanto asli Bandung Tea...
waktu lulus dari ASC doi belon sempat dapat jodoh, Alhamdulillah beliau akhirnya berhasil juga dapat jodoh setelah berada di Yanbu..., belum lama ini doi melangsungkan pernikahan di Indonesia...
Selamat yah Mahmud semoga makin lengket aja walaupun di negeri orang, dan impiiannya bisa terwujud... Amien

Jumat, 26 Desember 2008

ASC Di Chevron Pacific


Temen kita yang satu ini nama lengkapnya Haniawan alias HoneyCloud..., di ASC sempat di Departemen instrument lalu pindah ke departemen Purchasing ngurusin pembelian alat-alat yang ada hubungannya dengan Intrumentasi lah...
Setelah cukup menimba ilmu di ASC doi pindah ke National Geograph(NG), saat bekerja di NG doi sering main ke ASC biasalah namanya juga jualan, ASC salah satu pelanggannya, eh ga berapa lama dari itu beliau berhasil lulus lagi dari NG dan masuk ke salah satu tempat impian para Engineer dunia, including Indonesia lah.. yaitu PT Chevron Pacific Indonesia...
walaupun sudah ga di ASC lagi nun jauh di Kalimantan sana doi seh masih sering contact ama temen-temen di ASC, terutama ama yang punya hobby sama yaitu fotografer dan gosip hehehe,,,,
Salut deh buat Om Haniawan, akhirnya telah menemukan jodohnya... semoga langgeng ampe kakek nenek dan jangan lupa yah ama nasi kantin ASC nya...

Kamis, 18 Desember 2008

Satu lagi alumni yang ke Oil and Gas


Sudah bukan rahasia lagi kalau sebenarnya rekan-rekan alumni banyak yang ngincar untuk ke perusahaan OIl and gas, tapi apa daya kalo Oil and gas di Indo agak sulit atau reseh banget masuknya..., tapi tidak demikian dengan rekan kita satu ini, namanya Iswan SUndawan, sunda banget yah...(he eh..) doi sebelum masuk ASC udah sempat di training ke Korea segala waktu di KOlon Ina, dan melarikan diri ke ASC..
Mungkin bekal itulah yang bisa menjadikan nilai plus buat doi..sejak tahu 2007 akhir doi dinyatakan lulus dari ASC dan menyebrang Ke Conocophillips. sebagai Laratorium staff. sewaktu di ASCnya doi adalah karyawan PVT Departemen yang sering ngurusin Lab juga seh... ngurusin PVC bentuk dan geomitrinya terutama kalo ada compalined dari customer..
samapai sekarang doi masih tinggal di Serang tepatnya di perumahan Pejaten Mas Estate, karena sistem kerjanya yang 14 hari dilaut dan 14 hari didarat hal ini memungkinkan untuk tetap tinggal di Serang.. atau mungkin suatu hari pengen pulang kota ke BAndung Euy.. atuh ngajak-ngajak nya.. Keep bandung Beautiful Euy..

Yang pindah dekat juga ada


Tentu alumnus-alumnus ASC banyak yang pergi sangat jauh dari ASC, ada yang ke Kalimantan, Sumatera, Malaysia samapi Middle East.., tapi rekan kita yang satu ini pindah hanya seberang jalan dari Pabrik ASC, yaitu tepatnya PT Candra Asri Petrochemical CEnter (CAPC) yang tersohor dengan Integrated PEtrochemical Plant dan alumnusnya sangat diakui oleh Pabrik-pabrik di Middle East, dan konon katanya, ALumnus CAPC sampai jadi rebutan...
Mungkin motivasi bapak ini tadinya juga penegn jadi Alumnus CAPC... dan langsung laris manis.., eh ternyata baru 6 bulan beliau pidah lagi ke Cikarang tepatnya di National Geograph...Namun sangking cintanya masih DI ASC, doi masih rela bergadang utnuk mengerjakan proyek dari ASC-YOkogawa, yaitu untuk upgrading DCS di PVC-3 Plant.. wah mantap bung gajinya dua dong.. hehehe...
Keluarganya sendiri madih tinggal di Serang tepatnya di Perumahan Taman Puri itu lho.. tempat mangkalnya orang-orang ASC alias komplek ASC cabang Serang.
Setiap Jumat sore doi pulang untuk menengok Istri dan Anak tecinta.., dan senin pagi pulang deh ke bekasi lagi.. sukses deh buat Pa Ishak Setiawan Instrument departemen di ASC nya dulu....semoga tercapai cita2nya terutama ntar anaknya kalo jadi model jangan lupa lahirnya waktu bapaknya di ASC ehem...

Rabu, 17 Desember 2008

Satu lagi dari AL-Jubail


Rekan kita yang satu ini dulunya bekerja di departemen Utility, pada bulan April 2008, doi dinyatakan lulus dari ASC, kepergiannya menuju Arabsaudi tepatnya di kota Al-Jubail, perusahannya sendiri bernama Saudi Kayan-Sabic, yah masih keluarga besar Sabic lah..
Tidak banyak rekan ASC dari Utility yang dinyatakan lulus dari ASC, padahal demand untuk orang Utility di dunia cukup besar, karena semua pabrik pasti mempunyai bagian Utility nya, kelemahan ASC karean Utilitynya tidak dilengakpi dengan Turbin, namun sekarang kelebihannya juga lumayan diakui setelah beroperasinya COal-Boiler (Boiler dengan bahan bakar batubara), namun hal ini juga mungkin yang memberatkan rekan-erkan untuk menyusul Bambang Rahayu.., karean dengan adanya Coal Boiler ini lemburan di Departemen Utility jadi panen terus, minimal 250 jam selalu diperoleh oleh rekan-rekan yang bekerja diarea ini, jadi dengan penghasilan segitu buat apalagi ke Middle East?? tul ga...
Oh iya, Bambang Rahayu ini berangkat bersama dengan H Ahmad Rahmat yang pernah masuk BUletin dengan HObbynya yang unik yaitu Paralayang

Senin, 15 Desember 2008

High Quailty JOMBLO di Abi Dhabi


Setelah Qatar, arabsaudi, malaysia, ternyata Alumni ASC ternyata ada juga di Abudhabi, salah satunya rekan kita ini Hendra Gunawan, dulunya Doi ini bekerja di departemen Instrument, salah satu anak Emasnya Pa Yulius ini, lulus dari ASC sekitar tahun 2007 menuju GASCO berbarengan dengan rekan yang lain yaitu Subhi-Elektrical.
Beliau juga yang mengawali eksodus Intrument member di ASC, sehingga sampai saat ini ASC kehilangan rekan-rekan Instrument yang mumpuni dan ahli, tapi hal tersebut tidak mengurangi kehandalan Instrument di ASC, karean penggantinya juga lumayan ok, dan lagi masih ada Pa Yoga dan Pa Agus Kris yang diyakini bisa membuat karywan-karyawan handal sepeti rekan-rekan yang udah eksodus...
Anyway, Hendra ini termasuk High Quality jomblo, karena ampe tulisan ini dibuat doi masih Jomblo, jadi kalo ada rekan-rekan yang mau ngenalin saudara- ponakan jangan ragu-ragu deh,,, ketik aja Reg(spasi)Hendra kirim ke 0009 (hehehe...)

Rombongan Petronas

Pada ulang tahun ASC yang ke-15, perusahaan ngadain oppurtunity bagi karyawan yang udah jenuh bekerja di ASC, yang ingin memulai usaha baru, mungkin maksudnya rekan-rekan yang udah tidak produktif untuk tahu diri dan mengajukan pengunduran diri, karean kompensasinya lumayan.. eh betapa kagetnya management ternyata malah yang produktif malah ikutan resign..., kebetulan mereka adalah rekan-rekan VCM-2 yang hijrah ke Petronas-Malaysia untuk jadi tenaga ahli yang bisa bikin pabrik normal dan bisa smooth..., Alhamdulillah mereka semua berhasil dan tentu saja hal ini bisa membuktikan bahwa training di ASC ternyata berjalan baik.. bukan hanya 7,5 jam alais lembur yang dicari, tapi ilmunya emang mantap abis...
Rekan-rekan tersebut antara lain, Yakub, Edwin, Sumaryadi, Topan, Daryadi, Herliwin dll, Mudah-mudahan diulang tahun ke-20nya asc bisa ngadain program serupa, natr bisa bikin rombongan baru deh...

Tak ada Qatar Malay pun jadi


Nama temen kita ini Dian Astawidi, doi lulus dari ASC sekitar bulan Mei 2008, hijrah mengikuti rombongan temen-temen yang udah dulu pindah ke Petronas-Malaysia...
Sewaktu di ASC kebutulan doi kerja di VCM-2, waktu bujangannya tinggal di Jalan Gabus No.5, dan setelah berkeluarga tinggal di KOmplek Taman puri-Serang
Ditanya kesan-kesannya setelah bekerja di Petronas-Malaysia doi berucap.. "emang kalo mau ngerasain indah dan nikmat nya kerja di ASC harus keluar dulu kok, jadi bisa compare ternyata kerja di ASC emang paling enak buanget"... trus rada nyesel juga kenapa keluar dari ASC.. nyeselnya kenapa ga dari dulu...coba kalo dari dulu pasti udah ngikut temen-temen yang sekarang udah ngikut tes lagi untuk nyari yang lebih baik...Buat Dian baru tinggal 6 bulan bahasanya udah Melayu euy... gamapang kali yah karena terbiasa di sumatra alias lampung..

Selasa, 28 Oktober 2008

Alumni_ASC sudah berlima di Qatar... yang lain mana neh,,

Kami dari karyawan ASC - PVC Plant sudah berlima di Qatar. Dedy Harmizon, Khairul Amri, Dwinur, Teguh Rifansani dan Waryanto.
Genap 2 minggu WARYANTO sampai di Qatar baru kami bisa berkumpul bersama tepatnya hari Jumat tanggal 19 September 2008. Saya merasa bahagia sekali, ternyata saya tidak sendiri bekas departement PVC bisa sampai di Qatar.

Dari pagi sampai larut malam kami habiskan waktu bersama, bernostalgia menulusuri jalan kota Doha, Wakra dan Mesaeed. Foto di atas ketika kami bersama di kediaman WARYANTO di mess QAPCO di Mesaeed.

Ketika dalam perjalanan dari kota Mesaeed ke Wakra WARIANTO dan TEGUH ingin mencoba meinjakkan kaki di atas gurun pasir yang sebenar benarnya, maklum belum pernah menginjak pasirnya, karena sejak sampai di Qatar perjalanannya sehari hari dari keluar Apartement ke tempat kerja atau jalan jalan ke Mall tidak pernah meinjakkan kaki diatas pasir (naik onta terus he...he....he....).

Meskipun di bawah terik Matahari temperatur hampir 40 derajat dan dalam berpuasa kami menikmatinya, bahkan TEGUH saking senangnya buka baju. Untungnya humidity rendah jadi tidak terlalu gerah. Foto diatas diambil oleh KHAIRUL.Di Wakraa kami mampir di kediaman KHAIRUL dan DWI. Kami tidak membuang waktu sedetik pun berbagi cerita kesana kemari. Foto diatas sedang berada di kediaman KHAIRUL. Setelah mampir ke apartement TEGUH kami jalan jalan ke Corniche sebuah taman bermain di pinggir pantai kota DOHA setengah melingkar utara selatan. Foto diatas kami sedang berada di Corniche dengan background Kerang Mutiara dan Souq.

Setelah berbuka bersama dan makan di MINANG RESTORAN INDONESIA kami balik ke Mesaeed dan berkunjung ke kediaman AGUNG rekan kita dulu di maintenance Mechanical PVC, sekarang dia karyawan QAFCO sampai larut malam.

SO,....

SIAPA YANG MENGIRA KALAU EXPERIENCE PLANT PVC NGAK BISA KE QATAR? TERBUKTI LEBIH BANYAK DARI EX. PLAN VCM DI QATAR.

ADA YANG MAU MENYUSUL????

KAMI TUNGGU.

(by Dedy H)

Jumat, 24 Oktober 2008

Ketagihan daging Onta


Rekan yang satu ini "lulus" dari ASC sekitar Ramadhan 1427H (tahun 2007), doi mengadu nasib di kota Yanbu-Arab Saudi tepatnya di Natpet petrochemical,
selama kurang lebih 7 bulan doi bekerja disana, kemudian karena alasan keluarga doi pulang ke Indonesia lagi, dan sekarnga bekerja di PT Cabot-Indonesia, ketika ditanyakan apakah kapok ngga neh ke MIddle East? beliau dengan semangat "45" menjawab "ngga lah yaw..." mau nyoba lagi neh.. ketagiha ama daging onta kale yah...
jangan kalo udah disana ngajak-ngajak yah,...

Buka Bersama dengan Real Saudi

Temen kita ini lulus dari ASC sekitar bulan Mei 2008, setelah memburu Reyal selam 4 bulan, Lukman Setiawan (Known as Mr Loex) mengajak rekan-rekan di Pvc untuk berbuka bersama pada tanggal 26 September 2008, sebenarnya rekan-rekan lain seperti Pa RUsman-HRD, Anas-Ang, Endi-ex Instrument juga ikut diundang, namun sayangnya yang datang hanya Pa Rusman, rekan-rekan yang lain karena kesibukannya berhalangan hadir...
Buat Mr. Loex terimakasih yah masih mau mengingat kisah indah dulu di ASC, semoga rekan-rekan yang lain juga bisa seperti Mr.Loex.., Biar bagaimanapun ASC pasti punya kenangan yang berbekas buat kita semua...